Untuk kamu
yang dalam seminggu ini terlalu sering bertengkar denganku,
Kamu tau, rasanya
aku ingin mencatat hal-hal apa saja yang membuat kita bertengkar. Supaya kita tidak lagi bertengkar karena masalah yang sama, sebab itu membosankan. Tapi untungnya
sampai hari ini penyebab pertengkaran itu selalu berbeda-beda. Akibatnya kini
aku jadi suka menerka-nerka, “Selanjutnya bertengkar masalah apa lagi ya?”
Kamu tau,
saat menulis surat ini aku sedang mendengarkan lagu Chrisye yang berjudul
Seperti Yang Kau Pinta. Maafkan aku tak
bisa memahami maksud amarahmu, membaca, dan mengerti isi hatimu, kurang
lebih seperti itu lirik lagu di bait pertama. Aku banget ya?
Ada kalanya
aku kesal denganmu yang seolah memaksaku untuk begini dan begitu. Tapi untungnya
aku bukan sosok keras kepala. Aku tidak pernah menutup telinga. Karena aku
memang lebih suka menjadi pendengar daripada pembicara. Lalu setelah kupikir-pikir
lagi, semua penjelasan, semua yang kamu katakan, ada benarnya.
Mungkin juga
karena beberapa waktu belakangan ini aku sudah tidak lagi menganut prinsip “Be Yourself”. Prinsip menyesatkan itu
sudah kubuang jauh-jauh, digantikan dengan “Be
The Best Yourself”. Kalau bisa berubah jadi lebih baik, kenapa nggak?
Kenapa kita harus memaksa agar orang-orang bisa memaklumi sifat kita yang
menyebalkan? Iya kan?
Terima kasihku
untukmu karena sudah mengingatkan.
Sampai saat ini aku masih
meyakini kalau kita berbeda, bagai kutub selatan dan kutub utara. Tapi seperti
yang sudah kubilang, bahwa aku tipe pembosan, bagiku semua perbedaan itu adalah sesuatu yang baru. Sesuatu yang tidak pernah kutau, sesuatu
yang letaknya di luar diriku, sesuatu yang sebelumnya tidak pernah ada di
hidupku. Dan untukku ini sangat menyenangkan, sayang.
Kamu tau, aku
selalu berusaha untuk tidak melakukan kesalahan yang sama. Hanya saja
masalahnya aku sedikit pelupa, suka lepas kendali, dan kadang sensitif kayak
pantat bayi. Mungkin karena aku Cancer yang emosionalnya dipengaruhi oleh
bulan.
Sekali lagi
aku minta maaf karena sudah membuatmu kesal.
Tertanda,
Aku yang sedang menunggu surat balasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Leave your comment here :D