Your Eyes =)

Aku ingat senyum itu..

Caranya tersenyum padaku..

...

Aku ingat sepasang mata itu..

Ketika ia memandangku..

Ingatan melayang jauh pada masa-masa ospek..
Bantu masang topi.. Sketsa gadis berjilbab.. Sarapan telur dadar dan sosis goreng.. Buku tulis Christiano Ronaldo..

... 

Kemudian aku mendengarnya menyanyikan lagu “Ya Sudahlah”..
Sesekali aku melihat ia merapikan ujung-ujung rambutnya yang basah sehabis mencuci muka..
Sosok yang ceria..
Pemilik senyum itu..

Bingung kan?

Aku heran ama temen-temenku, yang gak percaya waktu aku bilang, aku ga akan facebook-an lagi ! Apa karena selama ini aku facebook-an terus? jadi mereka ga bisa percaya? Baiklah.. aku jadi makin tertantang untuk ga akan buka facebook :D

...

Jujur sih sebenernya aku butuh banget FB. masalahnya tuh kelasku udah bikin grup di FB, dengan nama KING. Biasanya temen-temen ngasi pengumuman disitu. Gak jarang juga bahas tugas disana.

Apalagi sebagai anak komunikasi yang budiman :), aku ga mungkin ga update ama perkembangan dunia telekomunikasi itu sendiri, dan kita semua tau kalo facebook adalah salah satu teknologi telekomunikasi yang udah mewabah di seluruh dunia.

Itulah 2 alasan kenapa aku masih butuh ama yang namanya facebook.

Stop Crying

Masih mikir...masih mikir...masih mikir..

Backsound : Hello - Biarkan Berlalu

Sebuah pertanyaan besar masih seliweran di kepalaku.
aku salah apa?

Daridulu aku selalu percaya bahwa ketika seseorang melakukan sesuatu, pasti orang itu punya alasan, maksud, dan tujuan mengapa melakukan hal tersebut.

Harusnya malem itu dia ga ngirim sms yang bikin kepalaku kayak dipukul pagoda raksasa waktu ngebacanya.

Aku udah nutup facebookku, udah unfollow twitter dia, apa semua itu masih kurang? apa karena dia marah karena ga berhasil nyakitin aq lewat fb dan twitter, makanya dia pake alternatif sms. Sadis banget ya?

It's HURT

Dari tadi pagi , langit tampak mendung. Bahkan sampai siang menjelang sore ini, mentari tetap enggan untuk membagi kehangatannya. Angin kencang sejak tadi berhembus, memainkan anak-anak rambutku. Suasana yang menyedihkan menurutku. Mirip dengan keadaanku saat ini.

Backsound : Glenn Fredly - Terserah

Aku masih memikirkan kejadian semalam. Seperti mimpi buruk. Ya, aku sangat berharap kalo aku cuma mimpi. Tapi sayangnya semua itu NYATA. Sebuah pesan singkat mendarat di ponselku, membangunkan tidurku, meluruhkan semua air mataku, memporak porandakan hatiku (Udah kayak Bom Hiroshima Nagasaki aja tu sms)

*stop, ini lebay*

Aq cma mw ngasih tw kmu..aq minta maaf, aq syng dia pertama dan terakhir, aq akn selalu memilih dia...aq yg salah jd km gpp bnci aq tp jgn cewqu..dia ga slah, aq yg slah..
Diterima :
21:50:57
14-02-2011
Dari:
(tidak ada nama)
+681946****** 

FYI, aku ga pernah ganggu2 dia ama cewenya, aq ga pernah minta dia milih siapa2, aq ga pernah melakukan apapun ! Ga ada angin, ga ada hujan, ga ada badai, tiba-tiba dia sms kayak gitu ! Siapa yang ga shock coba?

Masih ga habis pikir gimana bisa dia sms kayak gitu ama aku. Mungkin ini salah satu sisi lain dari dirinya yang baru aku ketahui. Ternyata waktu 2 tahun belum cukup untukku mengenalnya. Sosoknya yang sekarang benar-benar asing bagiku, tidak ku kenal.

Backsound : SO7 - Mudah Saja

Aku sakit hati? Wajar. Karena aku ga ngerasa bersalah, aku ga ngerti masalahnya apa, maksudnya apa, tujuannya apa, dan KENAPA? Pertanyaan yang berawal dari kata kenapa memang pertanyaan yang akan selalu sulit untuk diketahui jawabannya. Lagipula saat ini aku sudah tidak tertarik untuk mengetahui apapun. Aku kan udah bilang, I dont want to know anything.

Backsound : Mahadewi - Satu Satunya Cinta

Tapi Tuhan itu adil, ditengah-tengah derasnya air mata yang turun, ada saja yang bisa membuatku tersenyum. Siapa lagi? Sejak dulu aku udah tau, kalo cuma dia yang bisa bikin aku tersenyum. Buat aku, dia seperti oase di tengah gurun pasir, menyejukkan. Harusnya dulu aku lebih milih dia. Dia yang mendukungku, memberi semangat padaku, menghargai semua karyaku, orang pertama yg mengucapkan selamat ulang tahun padaku.. dia yang sangat baik padaku.

"If you love 2 people at the same time, you should choose the second one. Cz if you're trully loved by the first one, you wont love another"

Harusnya aku tahu QuoteLove itu dari dulu. Ketika kamu mencintai 2 orang pada waktu yang sama, harusnya kamu lebih memilih yang kedua. Karena jika kamu benar-benar dicintai oleh yg pertama, kamu ga mungkin akan mencintai orang lain.

*kayaknya aku mulai ngelantur*

Backsound : Igo - Karena Ku Punya Kamu

Oke, aku akan berlapang dada, menerima semua rasa sakit yang telah dia goreskan. Sekarang aku  udah yakin kalo dia bukan orang yg tepat untukku. He's not my prince charmming. Pangeranku tidak akan pernah menyakitiku seumur hidupnya, tidak akan pernah membuatku menangis, tidak akan pernah meninggalkanku.

Pangeran yang akan mengubah hidupku menjadi seindah dongeng..

YOU

#np Ten2Five - You

You did it again
You did hurt my heart
I don’t know how many times

dia nyakitin aku (lagi).

kali dengan sengaja.

it trully hurts my deep heart.

You... I don’t know what to say
You’ve made me so desperately in love
and now you let me down

 

aku kecewa, marah, sakit hati.

semua campur aduk jadi satu.

You said you’d never lie again
You said this time would be so right
But then I found you were lying there by her side

he said, "I'll keep your feeling". tapi nyatanya dia bohong,
dia ngingkarin omongannya sendiri.

aku juga udah pernah bilang, "jangan paksa aku untuk ngeliat hal-hal yg ga mau aku liat"

tapi dia ga peduli.

You.. You turn my whole life so blue
Drowning me so deep, I just can reach myself again
You.. Successfully tore myheart
Now it’s only pieces
Nothing left but pieces of you

baru kali ini ngerasain "sakit" kayak gini.

dia tega ama aku.

"aku salah apa ama kamu?", 

"kenapa kamu sampe segitunya?",

rasanya pengen teriak kayak gitu didepan dia.

You frustated me with this love
I’ve been trying to understand
You know i’m trying i’m trying

selama ini aku udah berusaha nerima takdir kita masing-masing.

aku juga berusaha mempertahankan "pertemanan" kita.

aku berusaha untuk menjadi "teman" yang baik

(dengan menyampingkan semua perasaanku),

"teman" yg bisa bikin dia tersenyum saat orang lain malah bikin dia kesel.

dulu aku ga peduli ama apapun dan siapapun,

yang penting buatku, dia ada.

tapi apa yg aku lakukan ternyata ga pernah berarti apa2 buat dia.

harusnya aku sadar dari dulu.

"kamu kapan pulang?", pertanyaan kyk gtu ga pernah aku dengar darinya

*emang aku yang terlalu berharap*

*bodoh*

You.. I don’t know what to say
You’ve made me so desperately in love
And now you let me down

udah saatnya aku menghentikan semua ini.

udah terlalu banyak luka yang dia gores.

dia ga akan pernah tau gimana rasanya.

mulai sekarang, I dont want to know anything about him.

rasanya lebih baik kalo aku ga tau apa2,

karena apapun yg aku tau tentang dia, pasti bikin aku sakit.

"mulai sekarang KAMU bebas melakukan apapun yang kamu mau, aku gak akan protes lagi, aku gak akan ganggu kamu lagi, aku gak akan bicara apa-apa ama kamu lagi, aku gak akan ada di hidup kamu lagi..aku..seolah-olah aku gak pernah ada.."

*playing this song until I can close my eyes tonight

Cemburu

Ini bukan pertama kalinya aku ngerasain yang namanya CEMBURU.
Tapi gak tau kenapa kali ini yang paling NYAKITIN. 

Rasanya pengen marah, pengen teriak, pengen nangis.
Tapi aku bisa apa?
Aku cuma bisa menyesali kebodohanku sendiri. 

Parahnya, kejadian itu sampe kebawa mimpi.
Mimpiin orang yang sama, hal yang sama, dua kali berturut-turut.

Make me so hurt.

T_____T


Ini bener-bener gak logis.
Harusnya aku gak sampe segitunya
Harusnya aku gak cemburu
Harusnya dia juga gak kayak gitu.
Harusnya, harusnya, harusnya..

 

#NowPlaying Padi - Terbakar Cemburu

Laluna - Lara Hati

Rasa takut kehilanganmu
Kini menjelma menjadi nyata
Ku tak bisa menghindar
Mungkin cintaku tlah usai

Kata maaf tak bisa menebus
Atas satu khilafku padamu
Kau merasa dikhianati
Kau putuskan untuk pergi


Ku coba tersenyum saat kau pergi
Meski lara hati menangis melepasmu
Andaikan kau tahu
Betapa aku masih mencintamu

Kata maaf tak bisa menebus
Atas satu khilafku padamu
Kau merasa dikhianati
Kau putuskan untuk pergi

Ingin rasanya aku memelukmu
‘tuk terakhir kali sebelum engkau pergi
Namun ku takut tak mampu
Menahan air mataku