Saya tau kalau ini sudah terlalu terlambat untuk
berkata ‘Selamat datang, Oktober’. Karena saat ini minggu pertama bulan Oktober
pun sudah berlalu. Namun walaupun begitu, harapan untuk bulan oktober selalu
ada. Seperti apa yang sering orang-orang lakukan, make a wish untuk setiap
bulan baru. Saya pun begitu.
Sudah cukup lama saya tidak menulis di sini.
Hanya karena mengira modem gangguan, padahal kenyataannya tidak. Cukup dengan
menginstal ulang, modempun akhirnya bisa connect dengan sekali klik. Kebodohan
saya bulan ini yang membiarkan modem tidak berfungsi selama seminggu karena
dengan sok tau menyimpulkan kalau modem lagi gangguan .___.
Sehari gak buka dunia maya lewat laptop itu bagi
saya rasanya seperti ‘buta’. Informasi tertutup rapat. Yap, satu-satunya sumber
informasi yang saya punya adalah internet melalui laptop.
Bagaimana dengan smartphone? Oh, jangan ditanya.
Kita semua tau kalau smartphone akan otomatis berubah menjadi stupidphone
ketika sinyal tidak mendukung. Seperti sinyal di kosan saya.
Kembali lagi ke cerita bulan Oktober. Bulan
kesepuluh setiap tahunnya.
Beberapa orang menyambut dengan bahagia
datangnya bulan Oktober. Alasannya tentu saja bermacam-macam. Tapi untuk saya
sendiri, kedatangan bulan Oktober cukup membuat deg-degan. Karena ada beberapa
target penting yang harus saya penuhi di bulan ini.
Pertama, ujian magang.
Target ujian di awal bulan sepertinya tidak
tercapai. Dospem sibuk yang belum sempat mengoreksi laporan magang saya membuat
cita-cita ujian di awal bulan pupus sudah. Jalan satu-satunya adalah saya harus
menunggu beliau mengoreksi laporan magang yang sudah saya kumpulkan sejak dua
minggu yang lalu.
Kedua, judul skripsi.
Sebelumnya saya minta maaf kalau ada dari
pembaca yang langsung sakit mata ketika membaca tulisan: skripsi. You are not alone. Saya pun sakit mata
tiap kali membaca kata yang satu itu.
Akhir Oktober ini merupakan deadline pengumpulan
outline skripsi di jurusan saya. Kalau lewat dari akhir bulan ini, terpaksa
saya harus menunggu sampai awal tahun. Dan kalau sampai itu terjadi, artinya
satu semester saya terbuang sia-sia.
Yang paling gak enak dari menjadi mahasiswa
tingkat atas adalah terlalu banyak punya waktu luang yang sering disalah
gunakan. Dan ini yang sedang saya rasakan sekarang.
Jadwal kuliah yang cuma sehari dalam seminggu,
membuat hari-hari saya menjadi sangat tidak produktif. Kelihatannya memang
santai, tapi ada beban yang menghantui siang dan malam. Rasanya berkejaran
dengan waktu. Tiap pagi melihat kalender, menghitung berapa hari lagi waktu
yang tersisa.
7 hari berlalu dan belum punya ide judul
skripsi. Ke mana saya harus pergi untuk mencari inspirasi? *senden tembok*
Akhir kata, selamat datang bulan Oktober.
Baik-baik ya sama saya. Ada banyak target, ada banyak harapan, ada banyak doa.
Semoga segera ujian magang, semoga menemukan
judul skripsi secepatnya, semoga mama papa selalu sehat, semoga orang-orang
terdekat selalu berbahagia. Amin.
Sama nih lagi cari-cari judul. Semoga kita wisuda tepat waktu ya.
BalasHapusfollowback ya http://unyukk.blogspot.com
amiiin. terima kasih sudah baca ;)
BalasHapus