Dulu aku kira kalimat "aku tidak cukup baik untukmu" hanya sebuah kamuflase untuk menutupi makna sebenarnya. Kalimat yang dirancang sedemikian rupa untuk menjaga perasaan seseorang. Atau yang lebih parah, sebagai ganti dari kalimat "maaf, aku tidak menyukaimu" yang tidak sanggup untuk diucapkan.
Ya, dulu aku berpikir begitu.
Ya, dulu aku berpikir begitu.
Namun ternyata mengira-ngira dan merasakan sendiri adalah dua hal yang jauh berbeda.
Sebab, entah sejak kapan aku merasa bahwa aku tidak cukup baik untuknya.
Sebab, entah sejak kapan aku merasa bahwa aku tidak cukup baik untuknya.
Tidak, itu bukan kamuflase. Aku mengatakan bahwa aku tidak cukup baik untuknya, dan apa yang kukatakan adalah makna sebenarnya.
He deserves better than me.
Mungkin sulit untuk kalian mengerti apa sedang yang kukatakan. Tapi percayalah, bahwa ada saatnya kalian akan merasa buruk, terlebih ketika melihat mereka (yang kalian cinta) yang tidak bisa kalian buat bahagia.
Tapi di dalam hidup kita akan selalu dihadapkan pada pilihan, bukan?
Dalam hal ini aku harus memilih. Menjadi lebih baik atau melepasnya bertemu dengan yang lebih baik.
Menurut kalian, apa yang akan kulakukan?